Pemerintah Kabupaten Purworejo merangkul Generasi Milenial

By Drajad 27 Sep 2019, 08:10:20 WIB Kegiatan
Pemerintah Kabupaten Purworejo merangkul Generasi Milenial

Keterangan Gambar : Psikolog Yayasan Rumah Keluarga Indonesia Susi Herawati, S.Psi dalampertemuan penyuluhan program KKBPK bertajuk GEMI KEREN (Generasi Milenial Kehidupan Terencana). Bertempat di balai desa Candisari, kecamatan Gebang. Rabu (25/9/2019).


Pemerintah Kabupaten Purworejo melalui Dinas Sosial Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsosdukkbpppa) mengadakan pertemuan penyuluhan program KKBPK bertajuk GEMI KEREN (Generasi Milenial Kehidupan Terencana). Bertempat di balai desa Candisari, kecamatan Gebang. Rabu (25/9/2019).

Balai Penyuluh KKBPK Kecamatan Banyuurip membuat sebuah gebrakan dengan mengadakan penyuluhan program KKBPK bertajuk GEMI KEREN (Generasi Milenial Kehidupan Terencana). Peserta terdiri dari pengurus PIK R jalur pendidikan dan jalur masyarakat di Kecamatan Banyuurip. Untuk jalur pendidikan dihadirkan 2 siswa dan 1 guru BP SMP, SMA dan 1 Universitas , sedangkan jalur masyarakat ada 3 desa yang sudah dibentuk PIK R yaitu desa Candisari, desa Pakisrejo dan desa Popongan.

Di era milenial ini, remaja banyak terpapar oleh penggunaan gadget dan media sosial yang terkadang kurang terpantau oleh orangtua. Melalui kegiatan yang menghadirkan 3 narasumber diantaranya yaitu psikolog Yayasan Rumah Keluarga Indonesia Susi Herawati, S.Psi, kepala Puskesmas Banyuurip Zumrotul Chomariyah, SKM. MPh, dan Juara 1 DUTA GENRE Kabupaten Purworejo tahun 2019 Hesti Sulistyorini berusaha membuka mental block remaja untuk lebih sadar akan perannya sebagai perencana kehidupan di era evolusi industry 4.0.

Dalam sambutannya, Zumrotul Chomariyah, SKM. MPh menyampaikan bahwa Dinas Kesehatan melalui puskesmas Banyuurip, DINSOSDUKKBPPPA melalui Balai KB Banyuurip dan Dinas Pendidikan melalui psikolog yang hadir akan mengawinkan 3 program yang memiliki tujuan sama yaitu membekali remaja dan mengurai berbagai permasalahan remaja jaman now yang semakin beragam. Kesehatan melalui konselor sebayanya dalam Kesehatan Reproduksi, KB melalui PIK R nya dalam perencanaan kehidupan GENRE dan Pendidikan melalui DPA bekal P3K terkait mental dan jiwa remaja. Kemudian sinergitas ini diharapkan ada tindak lanjut dari sekolah untuk menyukseskan program, salah satunya bisa dengan skrining deteksi jiwa emosional pada awal tahun ajaran baru atau dengan mengadakan kegiatan Parenting.

Narasumber pertama Susi Herawati, S.Psi menegaskan dalam penyampaian materinya Dinamika permasalahan remaja jaman now yang intinya mengajak para "ABCD" (Anak Baru Coba Dewasa) untuk jeli menjaga diri dari berbagai kenakalan remaja yang sudah sangat berbeda dari pergaulan jaman old. Ditambahkan juga berbagai pengalaman kejadian yang merusak masa depan remaja diantaranya kecanduan game, narkolema, seks bebas, LGBT, Odipus kompleks dan lainnya. Dengan pembelajaran disertai tanya jawab bersama psikolog ini berusaha mengarahkan pada peserta yang hadir sebagai konselor sebaya nantinya bisa melaksanakan tugasnya dengan baik.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment