Progres Cakupan Stunting

Berita Terkait

• Rapat Koordinasi dan Evaluasi Penurunan Stunting Kabupaten Purworejo.0
• Audit Kasus Stunting0
• IPeKB Peduli0
• Dinsosdaldukkb Terus Sosialisaikan Program Bangga Kencana. 0
• Senin Semangat Bagelen0
• Lokakarya Mini Stunting0
• Pantau Terus Kasus Stunting0
• Dinsosdaldukkb Adakan Lokakarya Mini. 0
• Dinsosdaldukkb Edukasi Kader.0
• Dinsosdaldukkb Bersinergi dengan TNI.0

Berita Populer

• FDS MODUL PENDIDIKAN DAN PENGASUHAN ANAK SESI 4 MEMBANTU SUKSES ANAK DI SEKOLAH
• Intensifikasi Program KB : Pertemuan Kelompok kerja (pokja) Kampung KB.
• Besarnya Peran Kader KB Dalam Mensukseskan Program Bangga Kencana.
• Intensifikasi Program KB : Penyuluhan Pasangan Usia Subur (PUS) Miskin Tingkat Kecamatan.
• Intensifikasi Program KB : Pembinaan Kader IMP
• Kabupaten Purworejo ikuti Duta Genre Tingkat Provinsi, BKKBN Berharap Pemenang Jadi Role Mode Remaja.
• Intensifikasi Program KB : Pembinaan Rutin PPKBD dan Sub PPKBD
• Mempertajam Peran Lini Lapangan
• Intensifikasi Program KB : Safari KB.
• Intensifikasi Program KB : Rapat Teknis Program KKBPK Tingkat Kecamatan

Kepala Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.(Dinsosdaldukkb). Ahmat Jainudin. Dalam sambutannya di pertemuan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Stunting kabupaten Purworejo. Kadinsosdaldukkb kabupaten Purworejo, memaparkan kinerja Dinsosdaldukkb. Ada beberapa kinerja yang sudah bagus. Ada pula yang pencapaian kinerjanya 50%. Saran Kepala Dinsosdaldukkb, agar dipacu untuk penyerapan anggaran. Tetapi memperhatikan rambu-rambu atau aturannya.

Selain itu juga Kepala Kepala Dinsosdaldukkb menyarankan ke seluruh Koordinator lapangan Penyuluh Keluarga Berencana (Korlap PKB)  untuk mengoptimalkan, mengusahakan seluruh dana terserap 100%. Termasuk kegiatannya. DAK. Dana Alokasi khusus. yang tidak terserap tidak dapat diminta tahun berikut.

Tahun ini  Dinsosdaldukkb menerima  1 (satu) mobil dan 50 kendaraan bermotor roda.

Hal lain, kabupaten Purworejo pencapaian stunting relatif bagus. Sebesar 11.7 % berdasar EPPBGM. Data berdasar  by name by addres. Sedang SSGI berdasar angka statistik. kabupaten Purworejo pencapaian stunting sebesar 15.7%. Apabila dilihat secara rata-rata se Jateng, Angka ini relatif baik.

”jangan terlena,tetap jaga speed” Ungkap Kepala Dinsosdaldukkb.

Lebih lanjut Kepala Dinsosdaldukkb menyampaikan. “Konkrit di lapangan. Ada yang namanya Audit stunting. Yg berisiko stunting di data dan dilakukan intervensi. Sasaran lebih diutamakan ke Calon pengantin dan ibu hamil. Menurut Dewan pakar. Stunting kalo sudah lahir sulit di perbaiki. Maka intervensi yang paling mustajab.  Pada ibu hamil.bumil".

Sedang Intervensi di Bapak Asuh Anak Stunting.BAAS. Di balita. Bukan di bumilnya.

Fakta medis, angel di dandani kalo sdh lahir. Bayi stunting.caranya tempel ketat catin,calon ibu dan bumil. Anaknya lahir tidak ada tanda-tanda stunting, Lanjut Kadin dalam penjelasannya.