Lahir Tanpa Anus

By Drajad 13 Jan 2022, 11:30:04 WIB Kegiatan
Lahir Tanpa Anus

Keterangan Gambar : Kadinsosdaldukkb kabupaten Purworejo menggendong balita penderita atresia ani.


Kepala Dinas[A1] Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsosdaldukkb) kabupaten Purworejo. Ahmat Jainudin. Menyampaikan informasi terakurat berkaitan dengan anak lahir tanpa anus (Atresia Ani) atau anus imperforate. Merupakan kelainan kongenital yang menyebabkab anus  tidak terbentuk dengan sempurna. Akibatnya, penderita tidak dapat mengeluarjkan tinja secara normal.

Senin, 10 Januari 2022. Pukul 20.00 wib. Kadin telah kami lakukan asessment kunjungan ke rumah kost orangtua penderita  di RT. 02 RW. 08 Kelurahan Sindurejan Purworejo.

Klarifikasi Kadinsosdaldukkb kabupaten sebagai berikut :

Orangtua penderita atresia ani. Benar merupakan Fitriani. Tinggal di rumah kost. RT. 02 RW. 08 Kelurahan Sindurjan Purworejo. Mmempunyai seorang anak lahir tanpa anus. Tersebut sekarang berusia 19 bulan. Fitriani sendiri sejak bayi diasuh di panti asuhan. Pada usia 14 tahun menikah. Tahun 2018 mengikuti suami merantau ke Kalimantan. Di Kalimantan "broken home". Kandas pernikahannya. Pulang sendirian dengan anak bayinya kembali ke Purworejo. Firtiyani di Purworejo tidak punya saudara siapapun.

Fitriani tercatat sebagai penduduk Purworejo ikut dalam Kartu Keluarga (KK) ibu angkat atas nama Tri Gunanti Nurasih. Beralamat rt 01 rw 14 Kel Purworejo. Sepulang dari Kalimantan sempat beberapa bulan tinggal di rumah ibu angkat. Hal ini disebabkan adanya permasalahan rumah tang. AkhirnyaFitriani  kost di Sindurjan. Sudah berjalan kurang lebih 2 bulan.

Langkah-langkah yang diambil Kepala DinsosdaldukKB sebagai berikut  :

1. Koordinasi dengan Disdukcapil untuk pengurusan dokumen kependudukan, dengan hasil KK dan KTP selesai hari itu juga.

2. Mengerahkan TKSK memfasilitasi dokumen persyaratan mendapatkan Jamkesda. Pada hari yang sama

    terbit rekomendasi i.

3. Koordinasi dengan Dinas Kesehatan  untuk kelancaran fasilitas Jamkesda.

4. Pemberian bantuan sembako dan alat perlengkapan bayi dari stok logistik Dinsosdaldukkb.

5. Melakukan pendampingan psikologis keluarga.

6. Mendata dan mengusulkan untuk alokasi bansos PKH dan BPNT th 2022.

 




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment