Kampung KB Kemadu Lor Gelar Pesta Rakyat : KB Sukses Tanpa Ekses

Berita Terkait

Berita Populer

• FDS MODUL PENDIDIKAN DAN PENGASUHAN ANAK SESI 4 MEMBANTU SUKSES ANAK DI SEKOLAH
• Intensifikasi Program KB : Pertemuan Kelompok kerja (pokja) Kampung KB.
• Besarnya Peran Kader KB Dalam Mensukseskan Program Bangga Kencana.
• Intensifikasi Program KB : Penyuluhan Pasangan Usia Subur (PUS) Miskin Tingkat Kecamatan.
• Intensifikasi Program KB : Pembinaan Kader IMP
• Kabupaten Purworejo ikuti Duta Genre Tingkat Provinsi, BKKBN Berharap Pemenang Jadi Role Mode Remaja.
• Intensifikasi Program KB : Pembinaan Rutin PPKBD dan Sub PPKBD
• Mempertajam Peran Lini Lapangan
• Intensifikasi Program KB : Safari KB.
• Intensifikasi Program KB : Rapat Teknis Program KKBPK Tingkat Kecamatan

Pesta demokrasi Indonesia telah usia. Desa Kemadu Lor, yang secara geografis berada di wilayah kecamatan Kutoarjo. Kabupaten Purworejo. Sebuah desa yang jauh dari hingar bingar perpolitikan. Menggelar Pesta Rakyat. Rabu (1/5/2019). Tentu tidak ada kaitan dengan politik. Kaitannya hanya dengan pemerintah. Program Keluarga Berencana (KB). Dalam pesta rakyat ada beberapa kegiatan. Penandatanganan Komitmen Bersama Kampung KB Madu Mulyo, Lomba mural bertemakan program-program KB, lomba keluwesan berpakaian, lomba memasak dan kegiatan hiburan Ebleg (Kuda lumping). Di tonton oleh seluruh warga desa Kemadu Lor dan warga-warga desa sebelah.

"Pesta Rakyat ini untuk memperingati hari Kartini, 2 (dua) tahun di canangkan Kampung KB Mdu Mulyo dan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan". Jelas H.Setiyono, Kepala desa Kemadu Lor.

Acara ini diadakan oleh warga dan untuk warga."Hari ini istirahat dulu di sawah. Bergembira bersama disini. Lupakan segala kepenatan" ujar Setiyono.Setiyono ini pula yang mengenalkan semboyan "KB Sukses tanpa Ekses"

Dra. Yamsiyah, Koordinator Lapangan (Korlap) Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) kecamatan Kutoarjo. "Dengan adanya Pesta rakyat ini program KB semakin meningkat kepersertaannya. Semakin diketahui oleh masyarakat. Peran serta warga semakin menonjol". harapnya.

Yamsiyah yang di dampingi Sukarminah, PKB Ahli Madya Kutoarjo. Menjelaskan bahwa sejak di canangkan kampung KB Madu Mulyo. Telah di bentuk Pokja Kampung KB. Di bentuk kelembagaan Tri Bina. Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR) dan Bina Keluarga Lansia (BKL). Selain itu juga di bentuk Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R) dan kelembagaan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS). "Kegiatan-kegiatan yang menopang kelembagaan tersebut kesemuanya sudah berjalan".ungkap mereka berdua.

"Bahkan Kampung KB Madu Mulyo telah melakukan pembelajaran di desa Tlogo Weru, Demak. Pembuatan rumah dan penangkaran burung hantu. Burung hantu (strigidae) ini untuk pembasmi hama, predator tikus. Sehingga dapat meningkatkan hasil pertanian" lanjut mereka berdua.

Dijelaskan pula bahwa pesta rakyat kampung KB ini merupakan bentuk kerjasama semua komponen desa. Termasuk Karang Taruna-nya. Diharapkannya Karang Taruna sebagai pionir tidak saja sebagai obyek dalam pembangunan kependudukan.

Program KB tidak sebatas mengatur kelahiran dan alat kontrasepsi. Lebih jauh dari itu. Pembangunan kependudukan dilaksanakan pemerintah dalam rangka mencapai jumlah, struktur dan persebaran penduduk yang terkendali serta peningkatan kualitas penduduk.Dalam lomba mural yang di komandani PIK R Kemadu Lor berhasil menjaring 40 kelompok peserta, Masing-masing kelompok terdiri 3 orang peserta.