Mensinergiskan Program.Menggapai Asa.

By Drajad 24 Des 2019, 16:22:56 WIB Kegiatan
Mensinergiskan Program.Menggapai Asa.

Keterangan Gambar : Kepala Dinsosdukkbpppa kabupaten Purworejo, dr.Kuswantoro M.Kes sedang memberikan sambutan sekaligus pengarahan pada pelaihan bagi kader BKB HI di graha Siola Dargo. Kamis (12/12/2019)


Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsosdukkbpppa) Kabupaten Purworejo mengadakan Pelatihan Ketrampilan Bagi Kader Bina Keluarga balita (BKB) Holistik Intregatif di Graha Siola rumah makan Dargo. Kamis (12/12/2019. Hadir 80 orang. Terdiri 64 kader, 16 Penyuluh Kelaurga Berencana (PKB) se-kabupaten Purworejo.

BKB merupakan kegaiatan yang mengelola tentang pembinaan tumbuh kembang anak melalui pola asuh yang benar berdasarkan kelompok umur, yang dilaksanakan oleh sejumlah kader di tingkat RW atau pedukuhan.

Untuk lebih memaksimalkan dalam pelayanan untuk balita, Dinsosdukkbppa mengadakan kegiatan i,ni memadukan kegiatan di Posyandu, BKB dan PAUD. Untuk memenuhi kebutuhan dasar anak secara maksimal dan komprehensif. Kebutuhan dasar akan gizi, pendidikan dan stimulasi serta kasih sayang orang tua. Saling bersinergi dan mampu memenuhi kebutuhan dasar anak dalam berbagai aspek. Muali perawatan, pendidikan dan pengasuhan sehingga anaka tumbuh kembang optimal.

Dalam laporann ketua panitia penyelenggara, Purwi Harsoyo yang juga kasi Ketahanan Keluarga Dinsosdukkbpppa menyampaikan harapannya agar pelatihan ini dapat meningkaktkan mutu kader dalam pengelolaan kegiatan yang ada di kelompok Bina Keluarga Balita (BKB),  holistik intregatif.

Acara dibuka oleh Kepala Dinsosdukkbpppa,dr.Kuswantoro,M.Kes. Dalam sambutannya mengharapkan setelah pelatihan ini adanya peningkatkan motivasi  dan mutu kader agar dapat lebih optimal dalam melaksanakan tugasnya dan dapat menjadi kader yang profesional dalam pelayanan di masyarakat. Lebih lanjut disampaikan “BKB di kabupaten Purworejo metode pertemuan agar dilaksanakan secara terintregasi dengan pertemuan posyandu, kelompok belajar dan PAUD”  jelas dr Kuswantoro.

Dalam pelatihan ketrampilan materi. Materi pertama dengan judul Peningkatan Kualitas Pengasuhan dalam Keluarga melalui BKB. Dipaparkan Tim Penggerak PKK Pokja 2. Dalam paparannya Pokja 2 ini memberikan kiat-iat kepada kader dalam meningkatkan kualitas Balita dan anak.  Serta bagaimana meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan orang tua dalam mengasuh dan membina tumbuh  kembang anak. Melalui kegiatan stimulasi fisik, mental intelektual,  emosional, spritual,dan sosial serta secara moral.

Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga),Rochmatun Tsaniyati. Psikolog. Menyampaikan materi dengan judul Psikologi Keluarga. Dalam paparannya Tsaniyati mengajak kader untuk lebih intensif menerapkan 8 fungsi keluarga. Kesetaraan gender dalam Bagaimana menjadikan keluarga yang responsif terhadap anak. Serta bagaimana strategi dan cara keluarga dalam pemenuhan hak anak.

Materi ketiga, Pengelolaan BKiB. Disampaikan Tim Penggerak PKK Pokja.....Dalam paparannya disampaikan mengapa bkb itu pentig,  tumbuh kembang anakakan optimal apabila ada  interaksi orang  tua dengan anak secara intensif.Bagaimana menjadi orang tua hebat. secara kelembagan harus diperkuat. BKB ini harus di bentuk tim pelaksanaan teknis tingkat detsa.Unsur-unsur yang ada Kepala desa/kelurahan, Penyuluh Keluarga Berencana (PKB), TP PKK desa, Kader dan tokoh masyarakat.

Setelah selesainya acara ini, PKB harus menyusun perencanaan, pelaksanaan dan monitoring evaluasi.Untuk memperkuat kelembagaan BKB Holistik intregatif.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment