Ketika Genre Peduli Kala Pandemi Covid 19

Berita Terkait

• Menjalin Komunikasi Inten : Sinkronisasi Data.0
• Penyerahan Simbolis Bansos Tahap 2.0
• Persiapan Pencairan Bantuan Sosial Covid 19 Tahap I dan Tahap II.0
• Bantuan Masker Kala Pandemi Covid 19.0
• Rapat Koordinasi Indikator dan Volume Indikator pada Matrik RKPD Tahun 2021 Sesuai Hasil Koordinasi dengan DPRD Kabupaten Purworejo.0
• Aanwijzing Kala Pandemi Covid 19.0
• Kerjasama PPKH Purworejo dan Universitas Muhammadiyah Purworejo dalam rangka peningkatan kualitas anak didik KPM 0
• Monitoring Diklat FDS Unsinkronus Kab.Purworejo0
• Peduli Sesama Kala Pandemi Covid 19 : Kabupaten Purworejo Menerima Bantuan Sosial.0
• Peduli Sesama Kala Pandemi Covid 19 : Warga Terdampak di Kelurahan Purworejo.0

Berita Populer

• FDS MODUL PENDIDIKAN DAN PENGASUHAN ANAK SESI 4 MEMBANTU SUKSES ANAK DI SEKOLAH
• Besarnya Peran Kader KB Dalam Mensukseskan Program Bangga Kencana.
• Intensifikasi Program KB : Pertemuan Kelompok kerja (pokja) Kampung KB.
• Intensifikasi Program KB : Penyuluhan Pasangan Usia Subur (PUS) Miskin Tingkat Kecamatan.
• Intensifikasi Program KB : Pembinaan Kader IMP
• Intensifikasi Program KB : Pembinaan Rutin PPKBD dan Sub PPKBD
• Kabupaten Purworejo ikuti Duta Genre Tingkat Provinsi, BKKBN Berharap Pemenang Jadi Role Mode Remaja.
• Mempertajam Peran Lini Lapangan
• Sebuah Fenomena : Bayi Dibuang
• Intensifikasi Program KB : Safari KB.

Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsosdukkbpppa) Kabupaten Purworejo melalui Balai Penyuluhan Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) kecamatan Grabag mengadakan kegiatan Bakti Sosial bersama Paguyuban Generasi Berencana (Genre). Rabu (20 /5 /2020).

Kehidupan remaja amatlah kompleks. Namun dalam keseharian, justru yang paling banyak terekspos adalah sisi negatifnya seperti seks bebas, kecanduan narkoba dan aborsi. Oleh karena itu, remaja kini menjadi target baru yang akan disasar BKKBN selain pasangan menikah. Bukan untuk diarahkan tentang kontrasepsi, melainkan menunda usia perkawinan, sebagaimana program PUP (Pendewasaan Usia Perkawinan).

Menyikapi bahaya dari Triad KRR, remaja memerlukan edukasi yang lebih tentang kesehatan reproduksi dan mempersiapkan masa depan yang baik. Permasalahannya adalah remaja sering kali membangkang terhadap peringatan orang tua yang dianggapnya kolot, ketinggalan zaman,atau beda masa, beda usia, beda pemikiran. Sehingga dalam hal ini peran konselor sebaya sangat penting, untuk merangkul, mengedukasi dan mengarahkan remaja kepada hal-hal positif untuk merencanakan masa depan yang lebih baik. Hal inilah yang melandasi diadakan pertemuan Bina Keluarga Remaja (BKR)

GenRE merupakan suatu program dari singkatan "Generasi Yang Punya Rencana" yang diluncurkan oleh pemerintah lewat Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Dalam rangka merespon permasalahan remaja saat ini, BKKBN mengembangkan Program Generasi Berencana (GenRe).

Menurut Dra. Diah Erna, Koordinator lapangan (Korlap) Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) Kecamatan Grabag kegiatan ini beranjak dari kasus warga terpapar Covid19 dan beberapa  warga pengunjung tempat-tempat wisata, khususnya di kecamatan Grabag. Belum menggunakan masker. Kegiatan ini menyasar ke 2 (dua) destinasi wisata di pantai Ketawang dan pantai Jetis.

Diah mengungkapkan bahwa kegiatan bakti sosial ini meliputi sosialisasi physical dan social distancing serta memberikan bantuan masker oleh Ketua Paguyuban Genre didampingi Penyuluh Keluarga Berencana kecamatan Grabag. “Baksos Paguyuban Genre kec Grabag memberi bantuan 6 tempat cuci tangan dan sabun untuk  wilayah pantai Jetis dan wilayah pantai Cemara ketawangrejo”Ungkap Diah.

Selain kegiatan tersebut Diah Erna menambahkan “ Melakukan KIE penanggulangan  Covid 19 dengan membagikan masker kepada pengunjung yang tidak menggunakan masker”..