- TKSK Purworejo \'Pasang Mata, Pasang Telinga\': Dinsosdaldukkb Genjot Data Kesejahteraan Sosial!
- SPPG-BGN Purworejo \'Cari Rumah Baru\': Dinsosdaldukkb Kawal Rapat Lokasi Alternatif!
- Lansia Tuna Netra Bogor \'Ketuk Pintu\' Purworejo: Dinsosdaldukkb Ulurkan Tangan!
- Sekolah Rakyat Purworejo \'Digodok\' Kemensos: Dinsosdaldukkb Siap Cetak Generasi Unggul!\"
- Dinsosdaldukkb Purworejo di Rapat Pimpinan: Angkat Isu Krusial!
- BeNIK Kencana: Aplikasi Cerdas Dinsosdaldukkb Purworejo, Siapkan Pasangan Menuju Pernikahan Bahagia!
- Dinsosdaldukkb Purworejo Aktif Dukung KLA: Partisipasi Penting di Baperida!
- Dinsosdaldukkb Purworejo Sukses Gelar Layanan MOW: Dua Wanita Raih Akses KB Berkualitas!
- Dinsosdaldukkb Purworejo: Setiap Senin, Kinerja Diuji, Pelayanan Ditingkatkan!
- Langkah Cepat Dinsosdaldukkb: Evaluasi Kinerja dan Persiapan Triwulan II Digelar!
Dinsosdaldukkb Selenggarakan Pertemuan Sosialisasi Materi Pemberdayaan Ekonomi bagi Keluarga Akseptor pada Masa Pandemi
Berita Terkait
- Dinosdaldukkb Selenggarakan Rakor di Kampung KB Parahita Botodaleman.0
- Dinsosdaldukkb Selenggarakan Rapat koordinasi Kampung KB Rahayu Lestari.0
- Dinsosdaldukkb Selenggarakan Rakor dan Perencanaan Kegiatan Kampung KB.0
- Dinsosdaldukkb Selenggarakan Sosialisasi dan monitoring.0
- Dinsosdaldukkb Selenggarakan Bimbingan teknis0
- Dinsosdaldukkb Siap Salurkan Bantuan0
- Dinsosdaldukkb Mengkampanyekan MKJP0
- Dinsosdaldukkb Perjatikan Kesehatan mental Pengungsi0
- Kementerian Sosial Salurkan Bantuan Sosial0
- Dinsosdaldukkb DirikanDapur Umum Bencana Banjir di Kecamatan Butuh.0
Berita Populer
- FDS MODUL PENDIDIKAN DAN PENGASUHAN ANAK SESI 4 MEMBANTU SUKSES ANAK DI SEKOLAH
- Intensifikasi Program KB : Pertemuan Kelompok kerja (pokja) Kampung KB.
- Besarnya Peran Kader KB Dalam Mensukseskan Program Bangga Kencana.
- Intensifikasi Program KB : Penyuluhan Pasangan Usia Subur (PUS) Miskin Tingkat Kecamatan.
- Intensifikasi Program KB : Pembinaan Kader IMP
- Kabupaten Purworejo ikuti Duta Genre Tingkat Provinsi, BKKBN Berharap Pemenang Jadi Role Mode Remaja.
- Intensifikasi Program KB : Pembinaan Rutin PPKBD dan Sub PPKBD
- Mempertajam Peran Lini Lapangan
- Intensifikasi Program KB : Safari KB.
- Intensifikasi Program KB : Rapat Teknis Program KKBPK Tingkat Kecamatan

Keterangan Gambar : Kepala Dinsosdaldukkb kabupaten Purworejo (duduk tengah) bersama peserta pertemuan.
Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana menyelenggarakan kegiatan Pertemuan Pertemuan Sosialisasi Materi Pemberdayaan Ekonomi bagi Keluarga Akseptor pada Masa Pandemi. Bertempat di gedung Graha Siola, rumah makan Dargo. Jl. brigjend Katamso Pangen. Rabu (23/3/2022). Diikuti oleh 48 orang peserta. Terdiri dari 16 orang Koordinator lapangan (Korlap) Penyuluh Keluarga Berencana (KB) dan 2 (dua) orang Usaha Peningkatan Pendapatan Akseptor (UUPKA).
Secara kronologis jalannya kegiatan.
Pembukaan, dipandu oleh pembawa acara. Kemudian mendengarkan lagu Indonesia Raya dan Mars Keluarga Berencana (KB). Pembacaan Doa oleh Kusnardi. Korlap Penyuluh KB kecamatan ngombol. Laporan Ketua Penyelanggara.Disampaikan oleh Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Sejahtera Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana kabupaten Purworejo. Kepala Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana kabupaten Purworejo memberikan sambutan dan paparan. Dalam paparannya, mengajak peserta untuk melakukan terobosan pemasaran dan peningkatan kualitas produk.
Secara kronologis jalannya kegiatan.
Pukul 10.15 sd 11.15 Paparan materi pertama. Terobosan Pemasaran Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga akseptor (UUPKA) selama Pandemi.DPRD Kabupaten Purworejo. Dengan narasumber anggota DPRD. Heru Kusuma berasal Fraksi Golkar.
Heru lebih memaparkan pengalaman selama kunjungan kerja ke berbagai daerah. Menemukan produk-produk makanan olahan rumah tangga. Mengapa mereka unggul. Hal lain, Heru menyarankan untuk peningkatan kualitas produk dan peningkatan pemasaran mendasarkan pada kemajuan teknologi. Lewat media massa.
Reko Budiyanto yang juga anggota DPRD kabupaten Purworejo, mengangkat tema Inovasi sratategi pemasaran. Tidak jauh dari Heru, media yang digunakan.
11.00 sd 11.45 WIB Pemasaran produk bagi kelompok usaha Kader UUPKA Bodronoyo kecamatan Loano. Disampaikan oleh Kus Rohana. Seorang sarjana sastra dan juga pemilik bakery Ovale.
Dalam pendahuluannya Kus Rohanah memaparkan 7 Langkah yang harus dilakukan, yakni Riset pasar
Riset produk, Desain kemasan/bentuk, menentukan merek, Distribusi dan promosi, Penyebar virus
dan Pengungkit konversi .
Dalam riset pasar ini dapat mengetahui pasar potential. Inilah yang harus dibidik. Dalam riset produk.Ciptakan produk yang ngangenin, yang memiliki ciri khas atau diferensiasi yang sangat kuat. Pastikan produk anda tidak mudah dibandingkan dengan produk competitor lainnya. Kecuali, anda akan masuk ke ranah komoditas.
Desain kemasan atau bentuk,k emasan yang pertama diambil, Kemasan harus menarik, Bentuk harus menarik dan Outlet-nya juga harus menarik.
Dalam menentukan merek (yang ngetop). Harus sesuai dengan target pasarnya, Unik, Mudah diucapkan dan diingat,Hindari singkatan konsonandan hindari angka yang terasosiasi oleh diferensiasi
serta ada kata kunci produk unggulan.
Dalam distribusi dan promosi. Distribusi merupakan penyampaian produk anda ke konsumen. Sedang dalam promosi harus menggemborkan produk anda agar dikenali.
Pukul 11.15 sd 12.15 Panduan Pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Sertifikat Pemenuhan Komitmen Produksi Pangan Olahan Industri Rumah Tangga (SPP- PIRT) oleh Winanto. Dari Dinas Pemodalan satu pintu kabupaten Purworejo.
Menarik, Winanto membuka dengan penyederhanaan regulasi. Undang-Undang nomor 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja.
Dalam pembahasannya, Winanto memaparkan Amanat Undang Undang Cipta Kerja Perijinan Berusaha Berbasis Resiko. Artinya semakin rendah resikonya semakin mudah persyaratan yang harus dipenuhi.
Ketentuan PP Nomor 5 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis resioko.
Secara gambling pula Winanto menyampaikan bahwa selama mengurus perizinan sudah tidak ada lagi hal -hal yang menyulitkan.
Terakhir, tanya jawab dan penutupan;.