- DINSOSDALDUKKB Ikuti FGD Penyusunan Road Map Smart City Kabupaten Purworejo
- Tercapainya Tujuan Pembangunan Daerah Lewat FGD Penyusunan Manajemen Risiko Strategis 2025–2029
- Hadiri Kunjungan Tim BGN Provinsi Jawa Tengah dan Konsultasi Perencanaan Pembangunan SPPG di Kabupaten Purworejo
- Mengikuti Advokasi Wajib Belajar 13 Tahun dan Anak Tidak Sekolah (ATS)
- Sambut Agustus, Dinsosdaldukkb Purworejo Percepat Kesiapan Program dengan Efisiensi.
- Dinsosdaldukkb Purworejo Matangkan Strategi Jangka Panjang Lewat FGD
- Dinsosdaldukkb Purworejo Akselerasi Pembangunan Sentra Gizi, Targetkan 54 SPPG di Akhir Tahun.
- FGD tentang penyusunan dokumentasi Manajemen Resiko Strategis Tahun 2025 - 2029
- Rakor dan Evaluasi Pokja Pemenuhan Alat Bantu Disabilitas (Inovasi PANUNTAS) Digelar di DINSOSDALDUKKB
- Salurkan Alat Bantu bagi Disabilitas dari Dana CSR PPPK Tahun 2024
Dinsosdaldukkb Inginkan Penerima Manfaat di Balai Bisa Mandiri
Berita Terkait
- BNI Cabang Purworejo Bersinergi dengan Dinsosdaldukkb Salurkan Bansos.0
- Menarik, MoU elsemil.0
- Dinsosdaldukkb Berkontribusi Penurunan kemisikinan.0
- Dinsosdaldukkb Siapkan Intervensi Stunting Lebih Adekuat.0
- Cairnya Bansos KUBE.0
- Pertemuan Master Ansit : Pemenuhan Data.0
- Dinsosdaldukkb Terus Perkuat Lini Lapangan.#2.0
- Dinsosdaldukkb Menuju Akurasi Data.0
- Dinsodaldukkb Terus lakukan Evaluasi Kegiatan Stunting.0
- Dinsosdaldukkb Terus Upayakan Percepatan Penurunan Stunting.0
Berita Populer
- FDS MODUL PENDIDIKAN DAN PENGASUHAN ANAK SESI 4 MEMBANTU SUKSES ANAK DI SEKOLAH
- Besarnya Peran Kader KB Dalam Mensukseskan Program Bangga Kencana.
- Intensifikasi Program KB : Pertemuan Kelompok kerja (pokja) Kampung KB.
- Intensifikasi Program KB : Penyuluhan Pasangan Usia Subur (PUS) Miskin Tingkat Kecamatan.
- Intensifikasi Program KB : Pembinaan Kader IMP
- Kabupaten Purworejo ikuti Duta Genre Tingkat Provinsi, BKKBN Berharap Pemenang Jadi Role Mode Remaja.
- Intensifikasi Program KB : Pembinaan Rutin PPKBD dan Sub PPKBD
- Mempertajam Peran Lini Lapangan
- Intensifikasi Program KB : Safari KB.
- Intensifikasi Program KB : Rapat Teknis Program KKBPK Tingkat Kecamatan

Keterangan Gambar : Kabid Rehabsos,Eny Widiarti (jilban kuning), Imel (jilbab hitam ) dan Dedi Sutanto bersama Penerima Manfaat.
Dinsosdaldukkb melaksanakan kegiatan penyaluran bantuan modal usaha bagi eks pekerja migran dari " Sentra Antasena" Magelang Kemensos RI
Dinsosdaldukkb menginginkan penerima manfaat di balai Kementerian Sosial tidak hanya mendapatkan layanan rehabilitasi sosial tapi juga diberdayakan sehingga betul-betul bisa mandiri.
Pelatihan keterampilan yang diberikan Sentra Antasena diharapkan dapat menjadi bekal mereka untuk bekerja atau berwirausaha. Menekankan agar penerima manfaat (PM) yang telah selesai mengikuti kegiatan rehabilitasi sosial di Balai. Dapat langsung melakukan aktivitas yang lebih produktif, karena itu ia minta kualitas layanannya harus benar-benar dijaga.
Dinsosdaldukkb juga ingin agar PM bisa sukses dan berhasil dalam kehidupannya, sehingga perlu diberikan tambahan-tambahan pelatihan perencanaan usaha, mengelola usaha, bahkan dalam mengelola keuangan.
Jadi tidak sekadar melatih PM membuat produk, tapi juga bagaimana cara memasarkan produk, pengemasannya harus bagus. Jadi orang tertarik untuk membeli. Dan dari awal sudah diajarkan pemasaran produk secara online, Hal itu bertujuan agar produk-produk yang dihasilkan PM bisa dipasarkan bukan hanya untuk kelas menengah ke bawah, tetapi juga kelas menengah keatas, sehingga memiliki nilai tambah atau margin keuntungan yang lebih besar. Untuk itu standar kualitas produk harus ditingkatkan serta mempunya merk.
Dinsosdaldukkb akan berpartisipasi mendorong kalau ada PM yang punya potensi, akan dikembangkan potensinya, disekolahkan atau dilatih lagi. Jadi, Dinsosdaldukkb akan memastikan mereka harus mentas. Intinya adalah sebuah proses rehabilitasi sosial yang terintegrasi dengan pemberdayaan sosial, Bermuara kepada kemandirian, sehingga PM betul-betul naik kelas.